Nasional - Maraknya kasus pungli yang akhir-akhir ini beredar, dan tertangkpanya sejumlah oknum polisi dalam OTT (Operasi Tangkap Tangan) yang sedang melakukan pungli. Membuat Polda Suawesi Selatan dan Barat (Sulselbar) menggelar operasi penandatanganan anti mafia kasus yang serentak di gelar di seluruh jajaran Polres.
Bahkan Kapolres Bulukumba Sulawesi Selatan, AKP Selamat Rianto, menantang masyarakat untuk mendokumentasikan dengan rekaman video jika mendapati oknum polisi yang terlibat pungli, calo, dan mafia kasus.
"Saya tantang seluruh masyarakat untuk merekam jika ada oknum anggota saya terlibat pungli, calo apalagi mafia kasus dan bagi yang berhasil merekam dengan video maka saya akan berikan imbalan uang tunai Rp 500.000," kata Selamat Rianto saat membuka upacara penandantangan anti mafia kasus, percaloan, dan pungli di Mapolres Bulukumba
Dia mengatakan, dirinya akan menjaga kerahasiaan perekam hingga terhindar dari teror ataupun balas dendam dari pelaku.
Ia menjamin, oknum polisi yang terekam melakukan hal tersebut akan diberikan sanksi tegas sesuai dengan aturan yang berlaku di institusi kepolisian.
"Pokoknya rekam saja siapa pun oknumnya baik Reskrim (Reserse dan Kriminal) maupun Polantas (Polisi Lalulintas)," ucap dia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar